Kehidupan di Panti Sangat Manusiawi | Arsip Berita Indonesia ...-balita sehat ceria

Kehidupan di Panti Sangat Manusiawi | Arsip Berita Indonesia <b>...</b>-balita sehat ceria


Kehidupan di Panti Sangat Manusiawi | Arsip Berita Indonesia <b>...</b>

Posted: 21 Jan 2011 03:56 AM PST

849594 06220021012011@panti Kehidupan di Panti Sangat Manusiawi

Asisten Kesmas Sekda DKI Jakarta Mara Oloan Siregar mengunjungi Panti-panti Sosial milik Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta di Kawasan Ceger dan Cipayung Jakarta Timur.

Asisten Kesmas itu didampingi Kepala Biro Kesos Supeno,  dr. Widia dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dan Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Drs. H. Kian Kelana, Kamis, (20/1/2011).

Panti yang dikunjungi antara lain, Panti Sosial Asuhan Anak Putra Utama 4  Ceger, Panti Sosial Bina Insan 2  Ceger, Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2  Cipayung, Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 1 Cipayung, Panti Sosial Asuhan Anak Balita Tunas Bangsa  Cipayung, Panti Sosial Bina Laras  Harapan Sentosa  Ceger.

Kunjungan ini bertujuan sebagai bukti bahwa kehidupan di Panti tidak seburuk apa yang dibicarakan di masyarakat.

Kehidupan di Panti sangat manusiawi, normatif dan terjamin, baik secara jasmani maupun rohani.

Salah satu contoh di Panti Werdha Budi Mulia 1 Warga Binaan Sosial atau kita sebut WBS diberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan, pemberian menu makanan yang variatif dan bergizi, pemeriksaan kesehatan berkala pada WBS.

Selain itu, pemberian obat-obatan sesuai dengan kebutuhan WBS, pembinaan mental spiritual juga diberikan kepada WBS sesuai agama dan kepercayaan yang dianut, senam bersama dan rekreasi serta hiburan.

Belum lama ini Panti Sosial Asuhan Anak Balita milik Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta sempat diberitakan bahwa kebutuhan WBS di panti tersebut kekurangan.

Bahkan pekan lalu Gubernur Provinsi DKI Jakarta bersama ibu menyempatkan diri mengunjungi Panti tersebut dan nyatanya tidak ada WBS di Panti Sosial Asuhan Anak Balita Tunas Bangsa yang terlantar ataupun kekurangan gizi.

Dalam kesempatan itu, Asisten Kesmas Mara Oloan Siregar sempat menggendong  WBS Balita yang sehat dan lucu-lucu.

Dra. Mariana, M.Si  (Kepala PSAA Balita Tunas Bangsa) mengatakan, WBS disini diberi susu S26 pak. “Dan tidak ada yang kekurangan gizi, kalaupun ada WBS yang sakit, panti kita punya klinik sendiri dan selalu berhubungan dengan Rumah Sakit Haji Jakarta Timur,” terangnya.

Sementara itu, Drs. H. Kian Kelana menegaskan, ini adalah bukti nyata bahwa kehidupan di Panti Sosial sekarang ini sudah sangat manusiawi dan terjamin, baik secara fisik maupun mental spiritual.

“Warga Binaan Sosial di Panti tidak hanya diberikan kebutuhan makan dan perlindungan, bagi WBS usia Sekolah diberikan Pendidikan sesuai jenjang usia sekolah dan keterampilan seperti tehnik montir mesin, service AC dan sebagainya,” jelasnya.

Untuk WBS lanjut usia yang masih bertenaga juga diberikan pembinaan keterampilan seperti menjahit, bercocok tanam, beternak, merangkai bunga, membuat keset yang nantinya dijual dan menghasilkan uang dan hasilnya ditabung untuk kebutuhan WBS sendiri.

“Sehingga WBS tetap aktif dan Mandiri. Bagi WBS yang mengalami gangguan jiwa, Panti memberikan pelayanan sesuai dengan asas kemanusiaan,” tukas Kadis.(dns)

Berita Lain:

Kenapa Wanita Terobsesi Langsing Sejak Balita

Posted: 20 Jan 2011 08:25 PM PST

Bentuk tubuh langsing digambarkan sebagai sesuatu yang cantik, cerdas, dan menyenangkan.

0 Response to "Kehidupan di Panti Sangat Manusiawi | Arsip Berita Indonesia ...-balita sehat ceria"

Posting Komentar